Tadi pagi, seperti biasanya adalah jadwal kajian rutin tafsir al-Quran dan hadits
Artikel Terbaru
O. Solihin
Melangkah untuk Maju
Melangkah umumnya ke depan. Meski ada juga yang menuju belakang. Sama-sama melangkahkan kaki, tetapi yang pertama meneruskan perjalanan, sementara yang kedua memutuskan mundur. Sebenarnya hal yang wajar, sebab dalam perjalanan yang kita tempuh tak selalu harus terus menerus maju ke depan, adakalanya dalam beberapa kondisi diperlukan mundur dengan berbagai alasan. Namun jika niat sudah ditetapkan, sebaiknya terus melangkah maju ke depan meskipun harus berjibaku dan hadapi ujian berat. Sebab, fokus tujuan ada di depan dan itu harus kita raih dengan upaya maksimal.
Yang bertambah, yang berkurang
Bagaimana dengan usia? Ada ukurannya juga. Bahkan umur manusia itu, jika dihubungkan dengan amal dan perjalanan hidup manusia di dunia, nampak jelas ada kaitannya. Menurut Imam ar-Razi, umur manusia itu ibarat modal (tentu saja ada ukurannya). Sementara modal umur itu terus berkurang, tidak bertambah. Allah Swt berfirman (yang artinya): “Demi waktu. Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (QS al-Asr [103]: 1-3)
Agar Khutbah Jumat Tak Membosankan
Bagaimana dengan isi buku ini? Seperti yang tertera dalam judul di covernya, isinya kental dengan Islam ideologis. Menariknya, dikemas khusus untuk penyampaian secara singkat dalam khutbah Jumat yang durasinya sekitar 15 menit. Tentu saja perlu keahlian tersendiri dalam menyusun informasi untuk ‘konsumsi’ jamaah shalat Jumat dengan ragam karakter dan tingkat pendidikan dalam mencerna pesan ideologis—yang biasanya berat—namun tetap memikat dengan waktu singkat.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- …
- 43
- Berikutnya

















