Tertibkan Pikiranmu!

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah dalam Kitab Fawaidul Fawaid membahas satu tema tentang “Pikiran adalah Pangkal Segala Perbuatan”. Saya kutip langsung pendapat beliau sesuai yang tertulis di buku tersebut. Beliau menjelaskan bahwa kebaikan dan keburukan itu bersumber dari pikiran. Karena, pikiran adalah tempat bermulanya kehendak dan keinginan untuk bersikap zuhud dan meninggalkan sesuatu, atau mencintai maupun…

Continue reading Tertibkan Pikiranmu!

Cita-cita Tertinggi Seorang Muslim

Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah menuturkan penjelasan menarik dalam Kitab Fawaidul Fawaid (terjemahan, hlm. 424), bahwa sejak lahir hingga wafat nanti kita masih terus berjalan menuju Allah. Kita baru akan turun dari tunggangan ketika hari perjumpaan dengan-Nya tiba. Jalan menuju Rabb Yang Mahakuasa sudah begitu jelas bagi hamba, tetapi kekeruhan hati membuat banyak dari mereka…

Continue reading Cita-cita Tertinggi Seorang Muslim

Apa yang Kita Kejar?

Setiap orang punya rencana dan punya tujuan dalam hidupnya. Seharusnya memang seperti itu. Namun adakalanya banyak orang justru tak punya rencana dan tujuan dalam hidupnya. Akibatnya ada dua kemungkinan. Pertama, dia tak bergairah dalam hidupnya, karena tak memiliki tantangan untuk menggapai apa yang seharusnya direncanakan dan menjadi tujuan hidupnya. Kedua, ketiadaan rencana dan tujuan hidup…

Continue reading Apa yang Kita Kejar?

Nikmati Dunia, Tetapi Akhirat Tujuan Utama

Kalo diresapi dalam-dalam memang faktanya saat ini sudah hadir di tengah-tengah kita. Nggak bisa dipungkiri bahwa banyak di antara manusia, termasuk kaum muslimin yang cinta dunia, lupa akhirat. Kalo orang kafir sih rasa-rasanya wajar karena mereka tidak beriman kepada Allah Swt., tetapi bagaimana dengan kaum muslimin yang beriman kepada Allah? Ini yang justru aneh kalo…

Continue reading Nikmati Dunia, Tetapi Akhirat Tujuan Utama

Waspadalah dengan Istidraj

Kadang kita merasa heran ketika melihat mereka yang berbuat maksiat itu banyak juga yang malah hidup enak. Hidup berkecukupan. Punya jabatan mentereng, mobil mewah, rumah megah, dan kekayaan melimpah. Kondisi hidupnya itu ditunjang karena hasil dari usaha membuka rumah judi, menjual minuman keras. Sementara kita yang insya Allah taat kepada Allah dan sepenuh hati melaksanakan…

Continue reading Waspadalah dengan Istidraj